Belt Conveyor adalah sistem conveyor yang menggunakan sabuk sebagai media transportasi untuk memindahkan material atau barang. Belt conveyor banyak digunakan di berbagai industri seperti manufaktur, pertambangan, makanan, dan logistik karena efisiensinya dalam memindahkan barang dalam jarak yang jauh, baik secara horizontal maupun miring. Berikut spesifikasi umum belt conveyor:

Spesifikasi Umum Belt Conveyor

Jenis Belt Conveyor:

• Flat Belt Conveyor: Untuk transportasi barang ringan atau datar.
• Inclined Belt Conveyor: Untuk material dengan jalur menanjak atau menurun.
• Cleated Belt Conveyor: Memiliki sekat untuk membawa material curah (bulk) atau barang pada sudut tajam.
• Modular Belt Conveyor: Terbuat dari modul plastik, cocok untuk makanan atau lingkungan basah.
• Magnetic Belt Conveyor: Digunakan untuk material berbasis logam.

Material Belt:

• Rubber (Karet): Untuk material berat dan tahan aus.
• PVC: Ringan dan ekonomis, cocok untuk produk ringan.
• PU (Polyurethane): Tahan minyak dan bahan kimia, cocok untuk makanan dan farmasi.
• Canvas/Nylon: Digunakan untuk aplikasi berat dan tahan lama.
• Steel Cord: Untuk aplikasi berat, seperti tambang atau material curah.

Lebar Belt:

Standar 300 mm hingga 2.000 mm, tergantung ukuran barang atau material yang diangkut.

Panjang Conveyor:

Bervariasi dari beberapa meter hingga lebih dari 100 meter, tergantung kebutuhan aplikasi.

Kecepatan Conveyor:

Biasanya antara 0,3 hingga 4 meter per detik, dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Kapasitas Beban:

Mulai dari 50 kg/jam hingga lebih dari 2.000 ton/jam, tergantung lebar belt, kecepatan, dan jenis material.

Sudut Kemiringan:

Biasanya hingga 20° untuk material tanpa cleated. Dengan cleated belt, sudut kemiringan dapat mencapai 45° atau lebih.

Jenis Drive Pulley:

• Drum Pulley: Untuk mentransmisikan tenaga ke belt.
• Lagged Pulley: Diberi lapisan karet untuk meningkatkan gesekan dengan belt.

Penggerak (Motor):

Motor listrik: 0,5 kW hingga 50 kW, tergantung panjang dan kapasitas conveyor.

Gearbox: Mengatur torsi dan kecepatan belt conveyor.

Kerangka Conveyor:

• Material: Baja karbon, stainless steel, atau aluminium.
• Desain: Stabil dan kokoh untuk mendukung belt conveyor.

Sistem Penyangga:

• Idler Roller: Mendukung belt di sepanjang jalur.
• Slider Bed: Untuk barang ringan atau jalur pendek.

Fitur Tambahan:

• Scraper: Membersihkan belt dari material yang menempel.
• Skirt Board: Membantu menjaga material tetap di jalur conveyor.
• Cover Protection: Pelindung untuk mencegah material dari hujan atau debu.
• Emergency Stop Switch: Keamanan tambahan untuk menghentikan conveyor secara mendadak.

Keunggulan Belt Conveyor

1. Fleksibilitas: Dapat disesuaikan untuk aplikasi horizontal, miring, atau curam.
2. Efisiensi Tinggi: Cocok untuk transportasi barang atau material dalam jarak jauh.
3. Tahan Lama: Material belt dan kerangka dirancang untuk beban berat dan lingkungan keras.
4. Hemat Energi: Efisien untuk transportasi material curah dalam jumlah besar.
5. Pemeliharaan Mudah: Desain modular mempermudah penggantian belt atau komponen lainnya.

Aplikasi Utama Belt Conveyor

1. Pertambangan: Mengangkut bijih, batu bara, dan material tambang lainnya.
2. Industri Makanan: Untuk mengangkut produk makanan, seperti buah, sayuran, dan kemasan.
3. Manufaktur: Memindahkan komponen atau produk jadi di jalur produksi.
4. Logistik & Gudang: Untuk memindahkan paket, kotak, atau palet.
5. Industri Kimia: Untuk mengangkut bahan kimia curah seperti pupuk, pasir, dan bubuk.

Contoh Spesifikasi Belt Conveyor untuk Material Curah

• Lebar Belt: 800 mm.
• Panjang Conveyor: 50 meter.
• Kecepatan Belt: 2 meter per detik.
• Motor: 7,5 kW.
• Material Belt: Rubber dengan lapisan steel cord.
• Kapasitas: 500 ton/jam.

Belt conveyor tersedia dalam berbagai konfigurasi sesuai kebutuhan aplikasi. Untuk rincian lebih lanjut tentang harga, desain khusus, atau komponen tambahan, hubungi kami